ST Francis Luck Now – Awal Januari 2025, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka peluang beasiswa untuk jenjang pendidikan doktor atau S3 di Amerika Serikat. Terdapat dua program beasiswa yang ditawarkan, yaitu untuk kuliah di University of California, Davis (UC Davis) dan Washington University in St. Louis. Kedua beasiswa ini merupakan bagian dari program kerja sama atau kemitraan yang dirancang untuk mencetak calon doktor di bidang pertanian, lingkungan, teknik, pendidikan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pendaftaran beasiswa untuk Washington University memiliki batas waktu hingga 5 Januari 2025. Sementara itu, untuk program beasiswa ke UC Davis, pendaftaran dibuka hingga 17 Januari 2025. Proses pendaftaran dapat dilakukan melalui laman resmi LPDP serta portal masing-masing universitas.
Direktur LPDP, Dwi Larso, menyampaikan bahwa program beasiswa ini juga terbuka bagi pegawai negeri sipil (PNS), anggota TNI, dan Polri. Bidang prioritas yang didukung meliputi teknik, bisnis, kesehatan masyarakat, serta ilmu pengetahuan dan teknologi. Program ini diharapkan dapat mendorong lahirnya para pakar yang mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan Indonesia.
Untuk program beasiswa ke Washington University, terdapat beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi. Calon pendaftar wajib merupakan warga negara Indonesia, termasuk PNS, anggota TNI, atau Polri. Usia maksimal pendaftar adalah 47 tahun. Persyaratan bahasa meliputi skor TOEFL iBT minimal 90, IELTS minimal 6,5, atau Duolingo minimal 115. Selain itu, pendaftar juga harus memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3,25. Bidang prioritas yang dapat diambil dalam program ini adalah teknik, bisnis, kesehatan masyarakat, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.
Baca Juga : Pentingnya Pendidikan Usia Dini dan Solusi Efektif Melalui Program Wink
Jadwal pendaftaran untuk Washington University dimulai dengan batas akhir pendaftaran portal universitas pada 5 Januari 2025. Seleksi administrasi akan berlangsung dari 20 hingga 23 Januari 2025, dan hasilnya diumumkan pada 24 Januari 2025. Bagi peserta yang ingin mengajukan sanggahan, periode pengajuan dibuka dari 25 hingga 28 Januari 2025, dengan hasil sanggahan diumumkan pada 3 Februari 2025. Seleksi substansi akan dilaksanakan dari 4 hingga 26 Februari 2025, dan peserta yang lolos diwajibkan menyerahkan Letter of Acceptance (LoA) kepada LPDP pada 27 Februari 2025. Pengumuman akhir hasil seleksi substansi dijadwalkan pada 3 Maret 2025. Perkuliahan program ini direncanakan dimulai pada Agustus 2025.
Untuk beasiswa di UC Davis, persyaratan umum yang harus dipenuhi mencakup kewarganegaraan Indonesia, termasuk PNS, anggota TNI, atau Polri. Batas usia maksimal adalah 40 tahun untuk kategori umum, 42 tahun untuk PNS, dan 47 tahun untuk PNS dengan jabatan fungsional tertentu seperti tenaga medis, paramedis, peneliti, perekayasa, atau pendidik. Syarat kemampuan bahasa meliputi skor TOEFL iBT minimal 100, IELTS minimal 7, atau Duolingo minimal 115. Calon pendaftar juga harus memiliki IPK minimal 3,25. Bidang prioritas dalam program ini meliputi ilmu pertanian dan lingkungan, teknik, serta pendidikan.
Jadwal pendaftaran seleksi untuk UC Davis berlangsung dari 6 hingga 17 Januari 2025. Seleksi administrasi dijadwalkan pada 20 hingga 23 Januari 2025, dan hasilnya diumumkan pada 24 Januari 2025. Periode pengajuan sanggah dibuka dari 25 hingga 28 Januari 2025, dengan pengumuman hasil sanggahan pada 3 Februari 2025. Seleksi substansi akan dilaksanakan dari 4 hingga 26 Februari 2025. Peserta yang berhasil lolos seleksi diwajibkan menyerahkan LoA kepada LPDP paling lambat 8 April 2025. Hasil seleksi substansi akan diumumkan pada 16 April 2025, dan perkuliahan program ini dijadwalkan dimulai pada September 2025.
LPDP berharap program ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para calon pelamar, terutama dari kalangan profesional yang ingin mengembangkan kemampuan mereka di bidang prioritas. Informasi lebih lanjut terkait proses pendaftaran dan persyaratan lengkap dapat diakses melalui laman resmi LPDP dan portal universitas masing-masing. Dengan program beasiswa ini, LPDP berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan sumber daya manusia Indonesia yang unggul di tingkat global.
Simak Juga : Tragedi Tahun Baru: Serangan Truk di New Orleans yang Menewaskan 10 Orang
